Terasi | |
---|---|
![]() Terasi udang di Pasar Hop Yick diHong Kong | |
Nama lain | Belacan, belachan, trasi |
Jenis | Bahan penyedap |
Daerah | Asia Tenggara,Tiongkok Selatan |
Bahan utama | Udang,ikan,garam |
Variasi | Sambal terasi |
![]() ![]() | |
Terasi ataubelacan adalah bumbu masak yang dibuat dariikan atauudang rebon yang difermentasikan, berbentuk sepertiadonan ataupasta dan berwarna hitam-cokelat, kadang ditambah dengan bahan pewarna sehingga menjadi kemerahan. Terasi merupakan bumbu masak yang penting di kawasan Asia Tenggara dan Tiongkok Selatan. Terasi memiliki bau yang tajam. Di Indonesia terasi biasanya digunakan untuk membuatsambal terasi, tetapi terasi juga digunakan sebagai penyedap masakan dalam berbagai resep tradisional Indonesia.[1]
Di Malaysia, kadang-kadang belacan dibakar supaya rasanya lebih enak. Namun terasi bakar cenderung menimbulkan bau yang tajam.[2][3]
DiBangka, ada beberapa daerah khusus penghasil belacan yang terkenal sepertiToboali, Bangka Selatan. Pembuatannya dengan cara mengambiludang rebon segar hasil tangkapannelayan darilaut, kemudian langsung merebusnya di pinggir pantai. Setelah matang, udang rebon tersebut ditumbuk dengan lesung kayu dan dicampur garam, lalu dijemur agar kadar airnya rendah dan kemudian ditumbuk kembali hingga menjadi adonan yang dapat dibentuk sesuai dengan ciri khas bentuk terasi.[4]
DiMalaysia,Singapura, danBrunei Darussalam, terasi disebut belacan dan diThailand disebutkapi.[5] Di Indonesia, terasi sering dikaitkan dengan sejarah berdirinya kotaCirebon yang jika ditilik dari penamaannya dalambahasa Sunda, merupakanlakuran dari kataci (yang berarti air) danudang rebon.[6]