Kota kuno di sebelah timursungai Yordan, yang diidentifikasi sebagaiTell Deir Άlla, gundukan tinggi dan penuh puing-puing, sekitar 1 mil (1,6 km) di dataran sebelah utarasungai Yabok (Kitab Yosua 13:27).
Yakub membuat rumah dari daun-daunan (sukkot artinya "gubuk" atau "pondok daun-daunan") di sini untuk ternaknya, setelah perjumpaannya denganEsau, ketika pulang dariPadan-aram (Kitab Kejadianpasal 33:17).
Dikitab Hakim-hakim tertulis bahwa pemimpin di Sukot menolak membantuGideon dan pasukannya ketika mereka membuntuti salah satu rombongan pengungsiMidian setelah kemenangan besar diGilboa. Setelah mengalahkan rombongan ini, Gideon kembali untuk menghukum pemimpin kota itu dengan berat:
Kemudian kembalilah Gideon bin Yoas dari peperangan dengan melalui pendakian Heres; ditangkapnyalah seorang muda dari penduduk Sukot. Setelah ditanyai, orang itu menuliskan nama para pemuka dan para tua-tua di Sukot untuk Gideon, 77 (tujuh puluh tujuh) orang banyaknya. Lalu pergilah Gideon kepada orang-orang Sukot sambil berkata: "Inilah Zebah dan Salmuna yang karenanya kamu telah mencela aku dengan berkata: Sudahkah Zebah dan Salmuna itu ada dalam tanganmu, sehingga kami harus memberikan roti kepada orang-orangmu yang lelah itu?" Lalu ia mengumpulkan para tua-tua kota itu, ia mengambil duri padang gurun dan onak, dan menghajar orang-orang Sukot dengan itu.[1]
Disebut dalam kaitan peperangan yang dilakukanSaul danDaud diKitab 1 Samuel.[2] Di lokasi ini dibangun tempat pembuatan barang-barang logam untukBait Allah.[3]
Kota diMesir kuno yang merupakan tempat perhentian pertama ketika umat Israel berangkat meninggalkan Mesir, tanah perbudakan itu, dari kotaRaamses, seperti dicatat dalamKitab Keluaranpasal 12.[4] Baik Sukot maupunRaamses tampaknya terletak di dekattanah Gosyen, yang diyakini berada di bagian timur deltasungai Nil.