RNA-mikro (microRNA ataumiRNA) adalah molekul tunggal dari golonganRNA beruntai tunggal dengan ukuran 21-24nukleotida.[1] miRNA merupakan salah satu dari RNA yang tidak mengkode protein (RNA non-pengkode, ncRNA) dan dapat ditemukan di hewan, tumbuhan, dan bahkan virus.[2] Peran utama dari miRNA adalah dalamregulasi ekspresi gen pasca-transkripsi.[3] RNA-mikro mampu membentukpasangan basa dengan komplemennya padaRNA duta (mRNA) sehingga menghambat proses selanjutnya (translasi).
Proses yang melibatkan RNA-mikro mencakup regulasi genetik di dalam sel tersebut hinggaperkembangan organisme, pengisyaratan antarsel, pemeliharaan homeostasis. dan respons terhadap isyarat lingkungan dan nutrisi.
Padahewan, mekanisme penghambatan (suppression) terjadi tanpa degradasi, sementara pada tumbuhan miRNA akan menempel pada mRNA, sehingga terjadi RNA berkas ganda, yang merupakan substrat bagienzim-enzim peredam (silencer).
Keberadaan molekul ini pertama kali ditemukan oleh ilmuwan Amerika, Victor Ambros dan Gary Ruvkun, di makhluk hidupCaenorhabditis elegans, dan penemuannya ini diterbitkan pada artikel ilmiah tahun 1993.[4][5] Keduanya telah dianugerahkanPenghargaan Nobel Fisiologi atau Kedokteran tahun 2024 "atas penemuan RNA-mikro dan perannya dalam regulasi genetik pasca-transkripsi".[6]
|date=
(bantuan)|url-status=
yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)|date=
(bantuan)|date=
(bantuan)|date=
(bantuan)![]() | Artikel bertopik biokimia ini adalah sebuahrintisan. Anda dapat membantu Wikipedia denganmengembangkannya. |