Terdapat dua belasprovinsi di Belanda (bahasa Belanda:provincies van Nederland), yang mewakili lapisan administratif antara pemerintah nasional danmunisipalitas/kota madya lokal, dengan tanggung jawab untuk hal-hal yang penting di tingkat subnasional atau regional.
Provinsi dengan tingkat kepadatan tertinggi dan populasi terbesar adalahHolland Selatan, dengan lebih dari 3,7 juta penduduk pada Januari 2020 dan tingkat kepadatan sebesar 1.374/km2 (3.559/sq mi).[1]Zeeland memiliki populasi paling sedikit dengan 383.488 penduduk. NamunDrenthe adalah provinsi dengan tingkat kepadatan paling kecil sebesar 188/km2 (487/sq mi). Dalam hal luas,Friesland adalah provinsi terbesar dengan total luas 5.749 km2 (2.220 sq mi). Jika luas air tidak termasuk, makaGelderland adalah provinsi terbesar berdasarkan luas daratan sebesar 4.964 km2 (1.916 sq mi). ProvinsiUtrecht adalah provinsi terkecil dengan luas total 1.560 km2 (602 sq mi), sedangkanFlevoland adalah yang terkecil menurut luas daratan sebesar 1.412 km2 (545 sq mi).[2]
Provinsi-provinsi di Belanda tergabung dalamAsosiasi Provinsi Belanda (IPO). Organisasi ini memperjuangkan kepentingan bersama provinsi-provinsi dalam pemerintahan nasional Belanda di Den Haag.
Pemerintahan setiap provinsi terdiri dari tiga bagian besar:
Dewan Provinsi (Provinciale Staten) adalah parlemen tingkat provinsi yang dipilih setiap empat tahun. Jumlah anggota bervariasi antara 39 dan 55 (sejak 2015), tergantung jumlah penduduk provinsi tersebut.[3] Menjadi anggota dewan adalah pekerjaan paruh waktu. Tugas utama Dewan Provinsi adalah untuk mengawasi pekerjaan pemerintahan provinsi.
Pengurus Provinsi (Gedeputeerde Staten) adalah badan kolegial yang didukung oleh suara mayoritas di Dewan Provinsi yang bertanggung jawab atas sebagian besar tugas eksekutif. Setiap provinsi memiliki antara 3 dan 7 deputi, masing-masing memiliki portofolio sendiri. Tugas Pengurus Provinsi adalah meenyelenggarakan pemerintahan provinsi secara keseluruhan.
Komisaris Raja (Commissaris van de Koning) adalah satu orang yang ditunjuk olehRaja yang memimpin Dewan Provinsi serta Pengurus Provinsi. Komisaris diangkat untuk masa jabatan enam tahun, setelah itu dapat diangkat kembali untuk masa jabatan lain.
Anggota dewan provinsi dipilih setiap empat tahun melalui pemilihan langsung. Sebagian besar, partai politik yang sama terdaftar dalam pemilihan ini dalam pemilihan nasional. Anggota legislatif provinsi yang terpilih memilih anggotaEerste Kamer dalam waktu tiga bulan setelah pemilihan provinsi. Pemilihandewan air berlangsung pada tanggal yang sama dengan pemilihan provinsi.
Pemilihan provinsi terakhir diadakan pada tahun 2023. Pemilihan provinsi berikutnya dijadwalkan pada tahun 2027.
Sebagian besar provinsi di Belanda dibiayai oleh pemerintah pusat. Provinsi juga memperoleh pendapatan dari sebagianBea Cukai Kendaraan. Beberapa provinsi telah memperoleh keuntungan besar di masa lalu dari memprivatisasiutilitas publik yang awalnya dimiliki atau sebagian dimiliki oleh provinsi.Essent, yang awalnya dimiliki oleh enam provinsi dan lebih dari seratus kota madya, dijual dengan harga sekitar 9,3 miliar euro.[5]
NegaraBelanda sebagai bagian terbesar dariKerajaan Belanda, dibagi menjadi dua belas provinsi (provincies dalam bahasa Belanda) dan tiga munisipalitas/kota madya khusus seberang laut;Bonaire,Saba, danSint Eustatius diBelanda Karibia, yang bukan merupakan bagian dari provinsi manapun. Sebelumnya mereka adalah bagian dari badan publik (openbare lichamen).