| Penguin makaroni | |
|---|---|
Eudyptes chrysolophus | |
| Status konservasi | |
 | |
| Rentan | |
| IUCN | 22697793 |
| Taksonomi | |
| Kelas | Aves |
| Ordo | Sphenisciformes |
| Famili | Spheniscidae |
| Genus | Eudyptes |
| Spesies | Eudyptes chrysolophus Brandt, 1837 |
| Tata nama | |
| Sinonim takson | Catarractes chrysolophusBrandt, 1837[1] Eudyptes saltator(Stephens, 1826) |
| Distribusi | |
 Peta sebaran spesies merah menunjukkan sebaran koloni kawin | |
Penguin makaroni (Eudyptes chrysolophus) adalah sebuahspesiespenguin yang dapat ditemukan darisub-Antarktika sampai keSemenanjung Antarktika. Merupakan salah satu dari enam spesiespenguin berjambul, penguin ini sangat berkerabat dekat denganpenguin royal, dan beberapa ahli menganggap mereka sebagai satu spesies yang sama. Penguin makaroni mempunyai jambul berwana kuning yang khas di dahinya. Wajah dan bagian atas tubuhnya berwarna hitam dan sementara bagian bawahnya berbulu putih. Dewasa rata-rata memiliki berat 55 kg (121 pon) dan panjang 70 cm (28 in). Jantan dan betina wujudnya mirip; jantannya sedikit lebi besar dan kuat daripada betina, dengan paruh yang relatif lebih besar. Seperti semua penguin, penguin ini adalah burung yang tidak bisa terbang, dengan badan yang efisien dan sayap yang pipih serta kaku, menjadi sepasang sirip, sesuai untuk kehidupan di laut.
Penguin makaroni dapat dijumpai di utara Amerika, semenanjung alaska, dan perairan antar-tika.
%25E2%2580%2593Macaroni_penguin_(Eudyptes_chrysolophus)_01.jpg)
|url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)|access-date= membutuhkan|url= (bantuan)