Movatterモバイル変換


[0]ホーム

URL:


Lompat ke isi
WikipediaEnsiklopedia Bebas
Pencarian

Kode pos

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dariKode Pos)
Artikel ini sudah memilikidaftar referensi, bacaan terkait, ataupranala luar, tetapisumbernya belum jelas karena belum menyertakankutipan pada kalimat. Mohon tingkatkan kualitas artikel ini dengan memasukkan rujukan yang lebih mendetailbila perlu. (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)
Papan tanda kantor pos di Farrer,Wilayah Ibu Kota Australia, yang menunjukkan kode pos 2607

Kode Pos (bahasa Inggris:postal codeatau ZIP code) adalah serangkaian karakter (angka atauhuruf) yang ditambahkan pada alamat surat dan paket untuk mempermudah proses pemilahan surat. Di negara lain, kode pos lebih dikenal dengan sebutanZIP Code yang berasal dariUSA dan adalah singkatan istilahZone Improvement Plan. ZIP Code atau kode pos ini biasanya terdiri dari beberapa angka yang menunjukkan kode dari sebuah area. Umumnya, kode pos terdiri dari lima angka (misalnya diSwedia). Namun, ada juga yang memiliki angka tambahan untuk lokasi yang lebih detil.[1]

Negara yang pertama kali memakai sistem kode pos adalahJerman pada tahun1941, lalu diikutiInggris pada tahun1959 danAmerika Serikat pada tahun1963. Sampai dengan bulanFebruari2005, 117 dari 190 negara anggotaUniversal Postal Union telah memiliki sistem kode pos masing-masing. Beberapa negara yang belum memiliki sistem kode pos adalahIrlandia,Hong Kong,Panama, danVietnam.[per kapan?]

Sejarah

[sunting |sunting sumber]

Kemunculan kode pos diawali oleh penggunaan kode wilayah untuk sejumlah kota besar Amerika Serikat pada tahun 1943. Dua tahun sebelumnya, Jerman sebenarnya telah menggunakan sistem kode pos pertama kali di dunia. Namun baru setahun kemudian di AS, Robert Moon mengajukan sistem kode ZIP saat bekerja menjadi inspektur pos yang awalnya hanya menggunakan 3 angka. Selang hampir dua puluhan tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1963, sistem 5 angka seperti yang kita kenal sekarang baru digunakan karena dibutuhkan kode yang lebih sistematis dan terorganisir. Beliau pun juga kemudian dikenal sebagai penemu kode pos.[2]

Pada tahun 1983, Kantor Layanan Pos AS memperkenalkan sistem ZIP +4. Kode pos yang dikenal‘plus 4’ atau ‘dengan kode tambahan’ tersebut digunakan untuk pengiriman ke alamat yang lebih spesifik seiring dengan berkembangnya penduduk dan model pemukiman saat itu. Kode pos tersebut biasanya lebih sering digunakan untuk sejumlah tempat umum yang memerlukan kode lokasi yang lebih detil seperti di gedung perkantoran, area kompleks perumahan hingga blok-blok apartemen.

Di Indonesia sendiri, kode pos baru digunakan pada era 80-an olehPT Pos Indonesia, yang dahulu masih berstatus perusahaan umum (perum). Jumlah angka digit yang dipakai sama dengan yang dipakai di sistem pos internasional, yaitu lima digit.

Sejumlah negara lain dari anggota Universal Postal Union bahkan masih belum menggunakan sistem kode pos ini seperti Panama, Vietnam dan Irlandia.[1]

Jenis kode pos

[sunting |sunting sumber]

Menurut penggunaannya, sebenarnya ada 4 jenis kode pos, yaitu;[1]

  1. kode pos unik (kode pos yang hanya digunakan untuk alamat yang menerima volume surat yang tinggi, seperti kantor-kantor dan lembaga-lembaga pemerintah serta pusat-pusat bisnis)
  2. kode pos khusus PO BOX (Post Office Boxes) (kode pos yang hanya digunakan untuk pengiriman via kotak pos)
  3. kode pos militer (kode pos khusus untuk kalangan militer)
  4. kode pos standar (kode pos yang digunakan untuk umum)

Sistem kode pos

[sunting |sunting sumber]

Dalam kode pos ada setidaknya 5 angka yang mengandung arti tertentu yaitu:[1]

  1. angka pertama menunjukkan kode wilayah lokasi kantor pos berada
  2. angka kedua dan ketiga menunjukkan kode kabupaten atau kotamadya
  3. angka keempat menunjukkan kode kecamatan
  4. angka kelima menunjukkan kode kelurahan atau desa

Zona kode pos

[sunting |sunting sumber]
Kode pos menurut provinsi di Indonesia

Zona pos yang membagi provinsi atau kepulauan di Indonesia adalah sebagai berikut:[1]

Angka pertamaZona pos
1
2Aceh,Sumatera Utara,Sumatera Barat,Riau,Kepulauan Riau
3Bengkulu,Jambi,Bangka Belitung,Sumatera Selatan,Lampung
4Jawa Barat (kecuali Bodebek) dan Banten (kecuali Kabupaten-Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan)
5Jawa Tengah,Yogyakarta
6Jawa Timur
7Kalimantan
8Bali danNusa Tenggara
9Sulawesi,Maluku,Papua

Contoh: Kode pos 60234 berarti

  • 6 adalah kode kantor pos zona Jawa Timur
  • 02 adalah kode Surabaya
  • 3 adalah kode kecamatan Gayungan
  • 4 adalah kode kelurahan Menanggal

Untuk wilayah Jabodetabek ada sedikit perbedaan. Berikut penjelasan detailnya:(DKI Jakarta)

  • Angka pertama adalah 1
  • Angka kedua adalah kode wilayah administrasi
  • Angka ketiga adalah kode kecamatan
  • Angka keempat adalah kode kelurahan
  • Angka kelima adalah 0

(Bodetabek – Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi)

  • Angka pertama adalah 1
  • Angka kedua adalah
  • (5) untuk Kabupaten-Kota Tangerang (tidak termasuk Bandara Internasional Soekarno-Hatta) dan Kota Tangerang Selatan
  • (6) untuk Kabupaten-Kota Bogor dan Kota Depok
  • (7) untuk Kabupaten-Kota Bekasi
  • (9) untuk Bandara Internasional Soekarno-Hatta
  • Untuk ketiga angka tersisa sama dengan contoh di atas.

Lihat pula

[sunting |sunting sumber]

Referensi

[sunting |sunting sumber]
  1. ^abcde"Apa Itu Zip Code - Lifeder Indonesia".Lifeder Indonesia. 2017-12-22. Diarsipkan dariversi asli tanggal 2018-07-21. Diakses tanggal2018-07-21. 
  2. ^"Sejarah Pos - PT Pos Indonesia (Persero)".PT Pos Indonesia (Persero) (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dariversi asli tanggal 2018-07-21. Diakses tanggal2018-07-21. 

Pranala luar

[sunting |sunting sumber]
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kode_pos&oldid=27031744"
Kategori:
Kategori tersembunyi:

[8]ページ先頭

©2009-2025 Movatter.jp