Jaringan lunak, dalamhistologi, merujuk padajaringan yang menghubungkan, menyokong, atau mengelilingi struktur danorgan tubuh. Jaringan lunak termasukotot,tendon,ligamentum,fasia,saraf,jaringan serabut,lemak,pembuluh darah, danmembran sinovial.[1]
Sering nyeri akibat cedera jaringan lunak bersifat kronis dan sulit ditangani karena amat sulit melihat apa yang terjadi di bawahkulit dengan jaringan konektif, fasia,sendi, otot, dan tendon yang lunak.
Spesialis otot rangka, terapis manual, fisiolog neuromuskular dan neurolog mengkhususkan diri dalam merawatcedera dan sakit di daerah jaringan lunak tubuh. Klinikus spesialis tersebut sering mengembangkan cara inovatif untuk memanipulasi jaringan lunak untuk mempercepat penyembuhan alami dan meringankan nyeri misterius yang sering mnyertai cedera jaringan lunak. Bidang keahlian ini dikenal sebagaiterapi jaringan lunak dan sedang berkembang cepat sebagaimana teknologi berkembang untuk memperbaiki kemampuan spesialis itu mengenali bidang masalah dengan cepat.
Sebuah metode baru yang memungkinkan pengobatan luka dan jaringan lunak adalah dengan melaluifaktor pertumbuhanplatelet (PGF).[2]
|issn=
(bantuan). Parameter|coauthors=
yang tidak diketahui mengabaikan (|author=
yang disarankan) (bantuan);Periksa nilai tanggal di:|date=
(bantuan);Parameter|access-date=
membutuhkan|url=
(bantuan)