Quayle lahir diIndianapolis,Indiana, dari pasangan Martha Corinne Pulliam danJames Cline Quayle. Orang sering salah menyebutnya sebagaiJames Danforth Quayle III. Dalam memoarnya, Dan Quayle menegaskan bahwa nama kelahirannya adalah James Danforth Quayle. Nama Quayle berasal dariPulau Man.[3]
Kakeknya,Eugene C. Pulliam, adalah pendiri Central Newspapers, Inc., sekaligus pemilik perusahaan penerbitan terkemuka, sepertiThe Arizona Republic danThe Indianapolis Star. James C. Quayle dan keluarganya pindah ke Arizona pada tahun 1955 untuk mengelola cabang perusahaan pers milik keluarganya.
Masa kecil Dan Quayle dihabiskan di Arizona, lalu ia lulus dari Huntington High School diHuntington, Indiana, pada tahun 1965. Ia lalu masuk keUniversitas DePauw, di mana ia meraih gelar di bidang ilmu politik (1969); ia juga menjadi anggota klubDelta Kappa Epsilon. Quayle kemudian bergabung dalam theIndiana National Guard (Garda Nasional Indiana) dan bertugas dari tahun 1969 hingga 1975. Saat bergabung di Garda, ia meraih gelarJuris Doctor (J.D.) pada tahun 1974 dariIndiana University School of Law - Indianapolis. Di sekolah hukum, ia bertemu dengan perempuan yang akan menjadi istrinya,Marilyn.
Pada Juli1971, Quayle menjadi investigator di Divisi Perlindungan Konsumen pada kantorJaksa Agung Indiana. Pada tahun yang sama, ia menjabat sebagai asisten administratif bagi GubernurEdgar Whitcomb. Dari tahun 1973-1974, ia menjabat sebagai Kepala Divisi Warisan Pajak pada Dinas Pendapatan Indiana. Quayle juga pernah bekerja sebagaiassociate publisher di perusahaan pers milik keluarganya, theHuntington Herald-Press, dan membuka praktik pengacara bersama istrinya,Marylin Tucker di Huntington.
Karier politiknya dimulai pada tahun1976, di mana Quayle terpilih sebagai anggotaDewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat dan terpilih lagi pada tahun1978. Pada tahun1980, dalam usia 33 tahun, Quayle menjadi Senator termuda dari Indiana, mengalahkanBirch Bayh. Quayle juga mencetak sejarah politik Indiana dengan memperoleh suara terbanyak saat terpilih lagi pada tahun 1986. Di Senat, Quayle bergabung dalam Komite-komite Pertahanan, Pengawasan Senjata, Anggaran serta Tenaga Kerja dan Sumberdaya Manusia.
Pada bulan Agustus1988, dalam Konvensi NasionalPartai Republik di New Orleans, Louisiana,George H. W. Bush meminta Quayle untuk menjadi pasangannya dalampemilu. Hal ini menjadi sasaran kritik banyak pihak yang menilai Quayle belum punya pengalaman cukup untuk menjadi presiden apabila terjadi sesuatu pada Bush.[4] Pertanyaan lain yang muncul ialah pemanfaatan koneksi keluarga Quayle supaya Quayle bergabung dalam Garda Nasional Indiana dan sekaligus menghindarkan dirinya untuk berdinas dalamPerang Vietnam. Kalangan media juga menggambarkan Quayle sebagaipetinju kelas ringan yang tak mampu menangani tugas tersebut.
Kritik dan ejekan untuk Quayle mencapai puncaknya setelah terjadi kampanye para calon wapres yang disiarkan televisi, di mana Quayle membandingkan pengalamannya denganJack Kennedy. KandidatPartai Demokrat,Lloyd Bentsen berkata, "Senator, saya berdinas bersama Jack Kennedy. Saya kenal Jack Kennedy. Jack Kennedy adalah salah satu kawan saya. Senator, Anda bukan Jack Kennedy,". Quayle menjawab, "Penjelasan itu tidak dibutuhkan, Senator," dan hal ini disambut aplaus dan cemoohan dari audiens. Reaksi Quayle terhadap komentar Bentsen dimainkan ulang oleh kalangan Demokrat dalam iklan TV berikutnya dengan mengatakan: "Quayle: just a heartbeat away." Parakomedian dankartunis politik juga sering meniru gaya Quayle. Kecaman-kecaman itu tidak mampu menggelincirkan kampanye kaum Republikan. Meskipun Republikan tertinggal 15 persen dalam polling publik sebelum konvensi, Bush dan Quayle terus memenangkan pemilu November dengan marjin 53-46, menyapu 40 negara bagian dan merebut 426 suara elektoral.
Sebagai Wakil Presiden, Quayle adalah ketua pertamaNational Space Council, sebuah badan kebijakan ruang angkasa yang dibentuk ulang pada tahun1988. Sebagai kepala NSC, ia meminta usaha keras untuk melindungi Bumi dari bahayaasteroid.[5] Pada tanggal 9 Februari1989, Presiden Bush mengangkat Quayle sebagai KetuaCouncil on Competitiveness. Berbeda dengan para penggantinya,Gore danCheney, Quayle hanya memiliki peranan terbatas dalam pengambilan kebijakan.
Selama menjadi wakil presiden, Quayle banyak diejek di media dan masyarakat, baik di Amerika Serikat maupun di luar negeri, sebagai "petinju kelas ringan".[6] Pernyataannya sering kali menjadi kontradiksi dan membingungkan.[7]
Kesalahannya yang paling terkenal adalah ketika ia memperbaiki ejaan seorang murid yang bernama William Figueroa di sebuah sekolah dasar diTrenton, New Jersey pada tanggal 15 Juni 1992. Ia memperbaiki "potato" (kentang) menjadi "potatoe", padahal "potato" merupakan ejaan yang benar.[8][9]
Setelah meninggalkan kursi Wakil Presiden, Quayle kembali ke sektor swasta dan menduduki posisi yang tinggi di berbagai perusahaan swasta sepertiAozora Bank, sebuah bank swasta dariJepang.
Pada tahun 1996, Quayle menyatakan bahwa ia tertarik untuk mencalonkan diri sebagaiGubernur Indiana, negara bagian asalnya namun akhirnya memutuskan tidak maju. Ada spekulasi bahwa ia sedang mempertimbangkan mencalonkan diri untuk menjadiPresiden Amerika Serikat dalam pemilu 1996 untuk melawanBill Clinton, namun sekali lagi ia memutuskan tidak mencalonkan diri mengutip masalah kesehatannya saat itu di mana ia sedang menderitaflebitis.
Pada bulan April 1999, Quayle menyatakan bahwa ia akan mencalonkan diri menjadiPresiden Amerika Serikat pada tahun 2000 dan berupaya untuk mendapatkan nominasi dariPartai Republik melawan kandidat Republikan lainnya,Gubernur TexasGeorge W. Bush. Ia mengatakan bahwa ia tidak inginPartai Republik mencalonkan "orang yang butuh 'on the job training'", menyindir pengalaman politik Bush yang hanya baru sebentar menjadi Gubernur. Quayle awalnya dianggap sebagai kandidat terdepan untuk mencalonkan diri dan dianggap paling berpengalaman di bidang politik dibandingkan Bush danSenator AS,Elizabeth Dole, istri mantan Senator senior dan kandidat Presiden Partai Republik 1996,Bob Dole. George W. Bush sendiri adalah putra dari mantanPresiden AS ke 41 sekaligus mantan atasan Quayle,George H. W. Bush. Bagaimanapun, Quayle menjadi kurang populer dalam primary dan akhirnya mencabut pencalonannya dan mendukung Bush. Bush memenangkan primary dan meraih nominasiPartai Republik dan akhirnya terpilih sebagai Presiden dalam pemilihan umum.
Quayle pindah keArizona dan ia sekali lagi dianggap akan mencalonkan diri sebagaiGubernur Arizona dalam pemilu gubernur 2002 di mana ia menyatakan tidak akan maju.
Pada bulan Desember 2011, ia menyatakan dukungannya kepada kandidat Republik untukPemilihan Presiden AS 2012,Mitt Romney di mana ia berkampanye untuk Romney untuk beberapa moment.
^SHAPIRO, WALTER (August 29, 1988 By WALTER SHAPIRO)."The Republicans: The Quayle Quagmire". Time Magazine. hlm. 32. Diarsipkan dariversi asli tanggal 2013-06-15. Diakses tanggal2008-09-01.Periksa nilai tanggal di:|date= (bantuan)
