Movatterモバイル変換


[0]ホーム

URL:


Lompat ke isi
WikipediaEnsiklopedia Bebas
Pencarian

Bondan Winarno

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Bondan Winarno
Bondan Winarno sebagai Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia pada Pemilihan Umum Legislatif tahun 2014
LahirBondan Haryo Winarno
(1950-04-29)29 April 1950
Surabaya,Jawa Timur,Indonesia
Meninggal29 November 2017(2017-11-29) (umur 67)
Jakarta,Indonesia
KebangsaanIndonesia
Nama lainBondan Winarno
Pekerjaan
Tahun aktif1969–2017
Partai politikPartai Gerakan Indonesia Raya (2014–2017)
Suami/istriYvonne Winarno (?–2017)
Anak3
X: PakBondanModifica els identificadors a Wikidata

Bondan Haryo Winarno (29 April 1950 – 29 November 2017) adalah seorang penulis dan wartawanIndonesia dengan berbagai keahlian. Dia memelopori dan menjadi ketuaJalansutra, suatu komunitas wisata boga yang sangat terkenal di Indonesia. Dia juga menjadi presenter dalam acara kuliner diTrans TV, yaituWisata Kuliner. Ia terkenal dengan ungkapannya yaitu "Pokoe maknyus!", ungkapan ini sering diparodikan dalam suatu kondisi yang nyaman, enak dan lainnya.

Sejarah Hidup

[sunting |sunting sumber]

Ketika Bondan masih anggota Pramuka dulu, lelaki berkulit cokelat ini aktif dalamaeromodelling. Ketika sudah berkeluarga, ia ikutterjun payung dan menjadi anggotaJakarta Flying Club. Sebenarnya, Bondan juga bercita-cita menjadi penerbang, selain guru dan wartawan. Ibunya ingin Bondan menjadi dokter, atau insinyur. Di Fakultas Teknik Jurusan Arsitektur, Universitas Diponegoro,Semarang, namun belum sempat selesai, Bondan sudah menjadifotografer Puspen Hankam di Jakarta hingga tahun 1970. Setelah itu, ia berpindah-pindah kerja, tetapi tetap tidak lepas dari lingkup komunikasi massa. Sempat bertugas sebagai wartawan ke berbagai negeri, antara lain keKenya,Afrika. Sebagian pengalamannya dari negeri itu ia tuangkan menjadi cerpen berjudul Gazelle, yang kemudian memenangkan hadiah pertama lomba penulisan cerpen majalah Femina pada tahun 1984.Menulis sudah hampir merupakan kebiasaan bagi Bondan. Ia pun bisa menulis di mana saja, di pesawat udara, di mobil, atau bahkan di toilet. Hasil tulisannya dimuat berbagai penerbitan, misalnya Kompas, Sinar Harapan, danTempo. Pada majalah terakhir ini ia secara tetap Bondan mengisi Rubrik Kiat, yaitu kolom pendek soal-soal manajemen, dunia yang juga ia tekuni selama ini.

Pekerjaan

[sunting |sunting sumber]

Sejak1960 (umur 9–10 tahun), Bondan menjadi penulis lepas. Ia menulis di berbagai penerbitan sepertiKompas,Sinar Harapan,Suara Pembaruan,Tempo,Mutiara,Asian Wall Street Journal, dan lain-lain. Pada1984-1987 ia menjadi redaktur kepala majalahSWA. Pada1987-1994 ia beralih menjadi pengusaha dan menjabat sebagai Presiden Ocean Beauty International, sebuah perusahaan makanan laut yang berbasis diSeattleWashington,Amerika Serikat. Antara1998-1999 ia menjadi konsultan untukBank Dunia diJakarta, dan setelah itu, hingga2000 ia menjadi direktur eksekutif dari sebuah organisasi pelestarian lingkungan. Pada2001-2003 ia menjadi pemimpin redaksi harianSuara Pembaruan.

Karier

[sunting |sunting sumber]
  • Juru kamera Puspen Hankam (1969-1970)
  • Creative Director Marklin Advertising (1973-1974)
  • Account Executive Intervista (1974)
  • Advertising Manager PT Union Carbide (1975-1979)
  • Sekjen International Advertising Association (1978)
  • Manajer PT Sinar Kasih (1979-1983)
  • Dirut PT Mitra Balita (1983)
  • Pengasuh Rubrik KiatTEMPO (1984)
  • Wakil Pemimpin Redaksi Majalah Swasembada (1985)
  • Komisaris Independen PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk (2009)

Filmografi

[sunting |sunting sumber]

Film

[sunting |sunting sumber]
TahunJudulDikreditkan sebagaiCatatan
Penulis
1984Tinggal Landas buat KekasihCerita
1986Ketika Musim Semi TibaCerita

Kegiatan sosial

[sunting |sunting sumber]

Selain berbagai pekerjaan yang pernah dilakukannya, Bondan juga aktif dalam bermacam-macam kegiatan sosial. Ia pernah menjabat sebagai sekretaris jenderal dariInternational Advertising Association, cabang Indonesia (1981-1986), ketua Indonesia Forum pada1998 (umur 47–48 tahun), yaitu sebuah konferensi internasional untuk membantu pemulihan Indonesia dari krisis. Pada1998 ia menjadi salah satu pendiri dariKomite Kemanusiaan Indonesia danMasyarakat Transparansi Indonesia, dan pada2002 (umur 51–52 tahun) ia menjadi salah satu pendiriYayasan Karaton Surakarta. Ia adalah seorang sentanadalem Karaton Surakarta Hadiningrat dengan gelar dan nama Kanjeng Pangeran Mangkudiningrat.

Penghargaan

[sunting |sunting sumber]

Pada1967 (umur 16–17 tahun), ia memperoleh Baden Powell Adventure Award ketika menjadi pemimpin regu Indonesia dalam Boy Scouts World Jamboree di Farragut State Park, Idaho, USA. Ketika itu ia juga terpilih sebagai honor guard untuk Lady Olave Baden Powell. Pada1988 (umur 37–38 tahun) ia memperoleh tanda penghargaanSatyalencana Pembangunan dari pemerintah Republik Indonesia karena jasa-jasanya sebagai ketua pelaksana Phinisi Nusantara yang berlayar dari Jakarta sampaiVancouver dalam rangka Expo 1986.

Tanggal 20 Mei 2014, Bondan meraih penghargaan buku masakan terbaik "Gourmand Awards" pada ajang Gourmand World Cookbook ke-19 diBeijing,Tiongkok, setelah meraih juara pertama lewat karyanya "100 Makanan Tradisional Indoenesia, Mak Nyus" pada kategori bertemakan makanan kaki lima (street food).[1]. Pada 12 April 2018, ia meraih penghargaan seumur hidup (Lifetime Achievement) pada ajang Ubud Food festival 2018, dan diterima oleh keluarganya.[2]

Sebagai penulis

[sunting |sunting sumber]

Bondan pernah mengarang cerita anak-anak, cerita pendek,novel dan buku-buku tentangmanajemen.

Bibliografi

[sunting |sunting sumber]
  • Satu abad Kartini, 1879-1979: bunga rampai karangan mengenai Kartini (editor) (1979)
  • Neraca tanah air: rekaman lingkungan hidup '84 (1984)
  • Cafe Opera: kumpulan cerita pendek (1986)
  • Seratus kiat, jurus sukses kaum bisnis (1986)
  • Tantangan jadi peluang: kegagalan dan sukses Pembangunan Jaya selama 25 tahun (1987)
  • Kiat menjadi konglomerat: Pengalaman Grup Jaya (1996)
  • Manajemen transformasi BUMN: pengalaman PT Indosat (1996)
  • Bre X: sebungkah emas di kaki pelangi (1997)
  • Kiat Bondan di Kontan: berpikir strategis di saat krisis (1998)
  • Jalansutra: kumpulan kolom tentang jalan-jalan dan makan-makan di Suara Pembaruan Minggu dan Kompas Cyber Media (2003)
  • Lagu Kebangsaan Indonesia Raya (2003)
  • Belajar tiada henti: biografi Cacuk Sudarijanto ditulis bersama Bondan Winarno (2004)
  • Pada sebuah beranda: 25 cerpen (2005)
  • Puing: sebuah novel kolaborasi (2005)

Videografi

[sunting |sunting sumber]
  • Kerinci-Seblat, tabungan masa depan (penulis naskah) (2002)

Meninggal dunia

[sunting |sunting sumber]
[icon]
Bagian ini memerlukanpengembangan. Anda dapat membantu denganmengembangkannya.

Bondan meninggal dunia pada tanggal 29 November 2017 sekitar jam 09.00 WIB setelah dua minggu dirawat diRumah Sakit Harapan Kita akibat kelainan jantung.[3]

Sejarah elektoral

[sunting |sunting sumber]
PemiluLembaga legislatifDaerah pemilihanPartai politikPerolehan suaraHasil
2014Dewan Perwakilan Rakyat Republik IndonesiaDKI Jakarta IIPartai Gerakan Indonesia RayaTidak diketahuiNTidak Terpilih

Referensi

[sunting |sunting sumber]
  1. ^BeritaSatu.com."Indonesia Raih Penghargaan di Ajang Buku Kuliner Terbaik Internasional".beritasatu.com.Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-09-28. Diakses tanggal2021-11-18. 
  2. ^ganeshwari, Ni Putu Diah paramitha (2018-04-13)."Bondan Winarno yang Terkenal Dengan Slogan 'Pokoke Maknyus' Dapat Penghargaan dari UFF".Tribunnews.com.Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-17. Diakses tanggal2021-11-18. 
  3. ^"Sebelum Tutup Usia Bondan Winarno Dua Minggu Dirawat di RS".Kompas.com.Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-17. Diakses tanggal29 November 2017. 

Pranala luar

[sunting |sunting sumber]
Umum
Perpustakaan nasional
Lain-lain
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bondan_Winarno&oldid=26667664"
Kategori:
Kategori tersembunyi:

[8]ページ先頭

©2009-2025 Movatter.jp