Bangau putih (Ciconia ciconia) merupakan salah satu burung besar dari genusCiconia. Burung ini merupakan burungmigrasipaleartik.[1] Burung ini tersebar luas diEropa dan ada pula sebagian populasi yang menyebar diTimur tengah maupun selatan Afrika. Burung ini memiliki warna putih dominan dengan warna hitam sebagai warna sekunder. Burung ini memiliki panjang 115cm dan sayap selebar 2 meter.[2] Burung ini merupakan burungmonogami[3]
Burung ini memiliki tinggi 80-115 cm dan sayap 195-215 cm. Bulu burung ini memiliki warna putih, dengan warna hitam di sayap dan bahunya. Paruh dan kaki burung ini berwarna merah.[4] Burung yang masih muda memiliki paruh dan kaki berwarna abu-abu kemerah-merahan. Berat burung dewasa sekitar 2,3-4,4 kilogram.[5]
Burung ini memiliki populasi sebesar 700000-704000 ekor. Populasi tersebar dariAsia barat,Afrika, dan Eropa. Populasi burung ini dibenua eropa diperkirakan sebesar 224000-247000 ekor. Keseluruhan populasi cenderung meningkat walau di beberapa tempat mengalami sedikit penurunan atau cenderung stabil.[1]
Populasi di beberapa negara, sepertiDenmark, Populasi burung ini sudahpunah. Sementara di negara lain seperti Hungaria populasi burung ini stagnan. Populasi di Jerman, Prancis, Belanda, Spanyol, dan Portugal meningkat sedikit. Populasi burung terbanyak berada diPolandia.[4] DiFinlandia burung ini pertamakali berkembangbiak tahun 2015.[5]
Burung ini merupakan burung migrasi dari daerah paleartik ke afrika. Burung ini di daerah paleartik berkembang biak dari bulan Februari hingga April, sementara sebagian kecil populasi berkembang biak di Afrika Selatan pada bulan September hingga November.[1]
Burung bangau putih di Eropa tengah kembali ke sarang yang dibuat pada tahun sebelumnya ketika akhir Februari hingga pertengahan April. Waktu musim kawin berlangsung dari April hingga September. Waktu perkembangan biak berlangsung selama 33-34 hari. Umumnya burung bangau putih ini menelurkan 3 hingga 5 telur dalam sekali musim kawin. Burung jantan dan betina bergantian dalam menjaga telur. Bulan pertama ketika telur burung ini menetas, anak burung ini akan dirawat secara konsisten oleh induknya. Burung akan belajar terbang selama 2 bulan. Setelah 2 bulan burung akan menjadi independen dan meraih kematangan seksual ketika berumur 3-5 tahun.[4]
Burung ini merupakan burungkarnivora. Biasanya burung ini memakan beberapa mamalia kecil, serangga besar, hewan amfibi, ular,kadal, cacing tanah,ikan, telur burung lainnya,moluska, dankrustasea.[1]
Burung ini menempati area terbuka dan menghindari area yang dingin, cuaca basah, area bervegetasi rapat seperti hutan. Ketika musim dingin burung ini akan pergi ke daerah yang lebih kering sepertisabana dan padang rumput.[1]Burung ini umumnya membuat sarang di pohon tua dan bebatuan. Burung yang lebih terdomestikasi akan bersarang di atas atap ataupun cerobong[4]
Burung ini bermigrasi ke afrika selatan dari bulan Agustus hingga September, dan Kembali ke daerah asalnya pada akhir April atau Mei. Kawanan terbesar burung ini bermigrasi sekitar 10000 ekor burung, dengan kepadatan berlebih pada beberapa rute migrasi (seperti diGibraltar danBosphorus).[5]
Burung ini umumnya diam, tetapi ketika memanggil pasangannya burung ini membunyikanparuh mereka.[5]
Burung ini merupakan salah satu burung yang melakukaninfantisida. Burung ini melakukan infantisida dengan membuangtelur yang ada disarangnya atau memakan anaknya sendiri. Dalam populasi burung yang ada diTortosa, satu dari 6 sarang burung melakukan infantisida pada tahun 1987 dan di Redondo 6 dari 23 sarang pada tahun 1990. Burung ini tidak melakukan infantisida ketika makanan berlimpah.[3]
- ^abcdeIUCN (2016-10-01)."Ciconia ciconia: BirdLife International: The IUCN Red List of Threatened Species 2016: e.T22697691A86248677" (dalam bahasa Inggris).doi:10.2305/iucn.uk.2016-3.rlts.t22697691a86248677.en.
- ^The role of animals in emerging viral diseases. Johnson, Nicholas, 1968-. San Diego, CA.ISBN 978-0-12-405515-5.OCLC 861536219.
- ^abZieliński, Piotr (2002-12)."Brood Reduction and Parental Infanticide — are the White Stork Ciconia ciconia and the Black Stork C. nigra exceptional?".Acta Ornithologica (dalam bahasa Inggris).37 (2): 113–119.doi:10.3161/068.037.0207.ISSN 0001-6454. Periksa nilai tanggal di:
|date=
(bantuan) - ^abcd"White Stork (Ciconia ciconia): Brief fact sheet".www.euronatur.org (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal2020-02-27.
- ^abcd"White Stork, Ciconia ciconia - Birds - NatureGate".www.luontoportti.com. Diakses tanggal2020-02-27.
|
---|
Ciconia ciconia | |
---|
Ardea ciconia | |
---|