Movatterモバイル変換


[0]ホーム

URL:


Lompat ke isi
WikipediaEnsiklopedia Bebas
Pencarian

Asteroid

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Asteroid
    Asteroid

    Asteroid, disebut jugaplanet minor atauplanetoid, adalah benda berukuran lebih kecil daripadaplanet, tetapi lebih besar daripadameteoroid, umumnya terdapat di bagian dalamTata Surya (lebih dalam dari orbit planetNeptunus). Asteroid berbeda dengankomet dari penampakan visualnya.Komet menampakkankoma ("ekor") sementara asteroid tidak. Istilah ini secara historis ditujukan untuk semua objek astronomis yang mengelilingimatahari dan setelah diobservasi tidak memiliki karakteristik komet aktif.

    Ada jutaan asteroid, yang menurut pemikiran banyak orang adalah sisa-sisa kehancuranplanetisimal, material di dalamsolar nebula matahari muda yang tidak pernah tumbuh besar untuk menjadiplanet.[1] Mayoritas asteroid yang telah diketahui mengorbit padasabuk asteroid di antara orbitMars danJupiter atau berbagi orbit dengan Jupiter (Asteroid Troya Jupiter). Tetapi, terdapat keluarga orbit lainnya dengan populasi signifikan, termasukasteroid dekat-Bumi. Asteroid individual diklasifikasikan berdasarkan karakteristikspektrum emisi mereka, dengan mayoritas terbagi menjadi tiga kelompok utama: tipe-C, tipe-M, dan tipe-S. Kelompok ini diberi nama dan umumnya diidentifikasi dari komposisikarbon,logam, dansilikat.

    Hanya satu asteroid,4 Vesta, yang memiliki permukaan relatif reflektif, secara normal dapat dilihat dengan mata telanjang dan ini hanya pada langit yang sangat gelap dan posisinya memungkinkan. Asteroid-asteroid kecil yang melintas dekat dengan bumi jarang dapat dilihat dengan mata telanjang dalam waktu yang singkat.[2] Hingga April 2016,Pusat Planet Minor memiliki data lebih dari 1,3 juta objek di dalam dan luar Tata Surya, 750.000 di antaranya telah memiliki informasi yang cukup untuk penamaan bernomor.[3]

    Penemuan

    [sunting |sunting sumber]
    243 Ida dan bulannya, Dactyl. Dactyl adalah satelit asteroid pertama yang ditemukan.

    Asteroid yang pertama kali ditemukan adalahCeres pada tahun 1801 olehGiuseppe Piazzi dan pada awalnya dipertimbangkan sebagai planet baru.[note 1] Penemuan ini diikuti dengan penemuan benda-benda lainnya yang serupa, yang dengan peralatan saat itu, terlihat sebagai titik-titik cahaya, seperti bintang, menunjukkan cakram planet dalam bentuk kecil atau tidak ada sama sekali, meskipun secara mudah dapat dibedakan dari bintang karena gerakan mereka yang terlihat. Hal ini mendorong astronomSir William Herschel untuk mengusulkan istilah "asteroid",[4] berasal daribahasa Yunani, ἀστεροειδήςasteroeidēs berarti 'seperti bintang, berbentuk bintang', dari bahasa Yunani Kuno,ἀστήρastēr yang artinya 'bintang, planet'.

    Metode-metode historis

    [sunting |sunting sumber]

    Metode-metode penemuan asteroid telah berkembang secara dramatis dalam dua abad terakhir.

    Pada beberapa tahun terakhir abad ke-18, BaronFranz Xaver von Zach mengorganisasi suatu kelompok terdiri atas 24 orang astronom mencari planet yang hilang pada jarak sekitar 2,8au dari matahari berdasarkanhukum Titius-Bode karena hukum itu juga digunakan oleh SirWilliam Herschel untuk menemukan planetUranus tahun 1781. Tugas ini membutuhkan grafik langit yang ditulis tangan berisi semua bintang pada sabukzodiak hingga batas penglihatan yang disepakati. Malam berikutnya, langit akan dipetakan lagi seperti grafik sebelumnya dan diharapkan setiap objek yang bergerak akan terlihat. Gerakan planet hilang yang dicari sekitar 30 detik busur per jam secara mudah terlihat oleh pengamat.

    Gambar asteroid (Ceres danVesta) pertama dariMars – dilihat dariCuriosity (20 April 2014).

    Objek pertama, Ceres, tidak ditemukan oleh anggota kelompok itu, tetapi lebih karena ketidaksengajaan tahun 1801 oleh Giuseppe Piazzi, direktur observatoriumPalermo diSisilia. Ia menemukan objek baru mirip bintang diTaurus dan mengikuti perpindahan objek ini selama beberapa malam. Kemudian pada tahun yang sama,Carl Friedrich Gauss menggunakan hasil observasi tersebut untuk menghitung orbit objek yang belum dikenal itu, yang diketahui berada di antara planetMars danJupiter. Piazzi mengambil namanya dariSeres, dewi pertanian Romawi.

    Tiga asteroid lain, yaitu (2 Pallas,3 Juno, dan4 Vesta) ditemukan beberapa tahun kemudian. Vesta ditemukan tahun 1807. Setelah delapan tahun mencari tanpa hasil, sebagian besar astronom berpendapat bahwa tidak ada lagi objek baru dan tidak melanjutkan pencarian.

    Namun,Karl Ludwig Hencke bertahan dan mulai mencari asteroid lagi tahun 1830. Lima belas tahun kemudian, ia menemukan5 Astraea, asteroid baru pertama dalam kurun waktu 38 tahun. Ia juga menemukan6 Hebe kurang dari dua tahun kemudian. Setelah itu, astronom-astronom lain bergabung dalam pencarian dan sedikitnya satu asteroid baru ditemukan setiap tahun (kecuali dalam masa perang tahun 1945). Pemburu-pemburu asteroid ternama pada awal era ini adalahJ. R. Hind,Annibale de Gasparis,Robert Luther,H. M. S. Goldschmidt,Jean Chacornac,James Ferguson,Norman Robert Pogson,E. W. Tempel,J. C. Watson,C. H. F. Peters,A. Borrelly,J. Palisa,Henry bersaudara, danAuguste Charlois.

    Tahun 1891,Max Wolf merintis penggunaanastrofotografi untuk mendeteksi asteroid, yang terlihat sebagai garis-garis pendek pada pelat fotografis pajanan lama. Metode ini secara dramatis meningkatkan tingkat deteksi dibandingkan dengan metode-metode visual sebelumnya. Wolf sendiri menemukan 248 asteroid, dimulai dengan323 Brucia, sedangkan hingga saat itu asteroid yang telah ditemukan baru berjumlah 300 lebih sedikit. Setelah diketahui bahwa masih banyak lagi, kebanyakan astronom tidak memedulikannya, menyebutnya "kutu langit",[5] sebuh frasa yang secara beragam dikaitkan denganEduard Suess[6] danEdmund Weiss.[7] Bahkan hingga seabad kemudian, hanya beberapa ribu asteroid telah diidentifikasi, dinomori, dan diberi nama.

    Penamaan

    [sunting |sunting sumber]

    Sebuah asteroid yang baru ditemukan diberikan suatupenandaan sementara (contohnya2002 AT4) terdiri atas tahun penemuan dan kode alfanumerik yang menunjukkansetengah bulanan dari penemuan dan urutan penemuan dalam setengah bulanan tersebut. Setelah orbit asteroid terkonfirmasi, asteroid tersebut diberikan angka dan kemudian dapat juga diberikan nama (contohnya433 Eros). Konvensi penamaan formal menggunakan tanda kurung di sekitar angka (contohnya (433) Eros), tetapi tanpa tanda kurung sudah umum digunakan. Secara informal, hal yang umum juga menyebutkan nama tanpa angka, atau angka tidak lagi disebutkan setelah penyebutan pertama apabila nama asteroid disebutkan berulang-ulang.

    Asteroid yang pertama ditemukan ditandai dengan simbol ikon menyerupai yang digunakan untuk menandai planet secara tradisional. Hingga tahun 1855 ada dua lusin simbol asteroid yang sering muncul dalam beragam varian.[8]

    AsteroidSimbolTahun
    1 CeresSimbol planetary Ceres lamaVarian simbol CeresSabitSeres, jika diputar menyerupai hurufC1801
    2 PallasSimbol Pallas lamaTombakAthena (Pallas)1801
    3 JunoSimbol Juno lamaTongkat berujung bintang milikYuno, Sang Ratu Surga1804
    4 VestaSimbol astrologi modern dari VestaSimbol planetary lama VestaAltar dan api suci Vesta1807
    5 AstraeaSebuah timbangan atau jangkar terbalik, simbol keadilan1845
    6 HebeCangkirHebe1847
    7 IrisPelangi dan sebuah bintang1847
    8 FloraSetangkai bunga1847
    9 MetisMatakebijaksanaan dan sebuah bintang1848
    10 HygieaUlarHygieia dan sebuah bintang atauTongkat Asclepius1849
    11 ParthenopeSebuah harpa atau seekor ikan dan sebuah bintang; simbolSiren1850
    12 VictoriaBunga laurel kejayaan dan sebuah bintang1850
    13 EgeriaAstronomical symbol of 13 EgeriaSebuah perisai, simbol perlindunganEgeria, dan sebuah bintang1850
    14 IreneSeekor merpati membawa sebuah ranting zaitun (simbol dariirene
    'perdamaian') dengan sebuah bintang di atas kepalanya,[9] atau
    sebuah ranting zaitun, bendera perdamaian, dan sebuah bintang
    1851
    15 EunomiaHati, simbol keteraturan (eunomia), dan bintang1851
    16 PsycheSayap kupu-kupu, simbol the roh
    (psyche), dan bintang
    1852
    17 ThetisSeekor lumba-lumba, simbolThetis, dan bintang1852
    18 MelpomeneBelatiMelpomene dan bintang1852
    19 FortunaRoda keberuntungan dan bintang1852
    26 ProserpinaDelimaProserpine1853
    28 BellonaCambuk dan tombakBellona[10]1854
    29 AmphitriteKerangAmfitrit dan bintang1854
    35 LeukotheaCahaya mercu suar, simbolLeucothea[11]1855
    37 FidesSalib keyakinan (fides)[12]1855

    Asteroid dalam sistem tatasurya

    [sunting |sunting sumber]
    Sabuk asteroid (titik-titik putih).
    253 Mathilde,asteroid tipe C berukuran sekitar 50 kilometer (30 mil) melintang, dengan setengah dari ukuran itu adalah kawah-kawah. Foto diambil tahun 1997 oleh wahanaNEAR Shoemaker.
    Dari kiri ke kanan:4 Vesta,1 Ceres,Bulan.

    Sudah sebanyak ratusan ribu asteroid di dalam tatasurya kita diketemukan dan kini penemuan baru itu rata-rata sebanyak 5000 buah per bulannya. Pada27 Agustus2006, dari total 339.376 planet kecil yang terdaftar, 136.563 di antaranya memiliki orbit yang cukup dikenal sehingga bisa diberinomor resmi yang permanen. Di antara planet-planet tersebut, 13.350[13] memiliki nama resmi (trivia: kira-kira 650 di antara nama ini memerlukantanda pengenal). Nomor terbawah tetapi berupa planet kecil tak bernama yaitu(3360) 1981 VA; planet kecil yang dinamai dengan nomor teratas (kecualiplanet katai136199 Eris serta134340 Pluto), yaitu129342 Ependes.[14]

    Kini diperkirakan bahwa asteroid yang berdiameter lebih dari 1 km dalam sistem tatasurya tatasurya berjumlah total antara 1.1 hingga 1.9 juta.[15] Astéroid terluas dalam sistem tatasurya sebelah dalam, yaitu1 Ceres dengan diameter 900–1000 km. Dua asteroid sabuk sistem tatasurya sebelah dalam, yaitu2 Pallas dan4 Vesta; keduanya memiliki diameter ~ 500 km. Vesta merupakan asteroid sabuk paling utama yang kadang-kadang terlihat oleh mata telanjang (pada beberapa kejadian yang cukup jarang, asteroid yang dekat dengan bumi dapat terlihat tanpa bantuan teknis; lihat99942 Apophis).

    Massa seluruh asteroid Sabuk Utama diperkirakan sekitar 3.0-3.6×1021 kg,[16][17] atau kurang lebih 4% dari massa bulan. Dari kesemuanya ini,1 Ceres bermassa 0.95×1021 kg, 32% dari totalnya. Kemudian asteroid terpadat,4 Vesta (9%),2 Pallas (7%) dan10 Hygiea (3%), menjadikan perkiraan ini menjadi 51%; tiga seterusnya,511 Davida (1.2%),704 Interamnia (1.0%) dan3 Juno (0.9%), hanya menambah 3% dari massa totalnya. Jumlah asteroid berikutnya bertambah secaraeksponensial walaupun massa masing-masing turun. Dikatakan bahwa asteroid Ida juga memiliki sebuah satelit yang bernama Dactyl.

    Misi Luar Angkasa

    [sunting |sunting sumber]

    Sudah ada beberapa misi luar angkasa yang dikhususkan untuk asteroid. Antara lain:Hayabusa 1,Hayabusa 2,OSIRIS-REx,LUCY,Near Shoemaker,Dawn, dan yang akan segera diluncurkanDART. Selain Hayabusa1 dan Hayabusa2, misi-misi ini adalah buatan NASA.

    Catatan

    [sunting |sunting sumber]
    1. Ceres adalah asteroid terbesar dan sekarang diklasifikasikan sebagaiplanet katai. Saat ini semua asteroid lain diklasifikasikan sebagaiBenda Kecil Tata Surya bersama-sama dengan komet, centaur (planet minor), danobjek-objek trans-Neptunus yang lebih kecil.

    Referensi

    [sunting |sunting sumber]
    1. "What Are Asteroids And Comets?".Near Earth Object Program FAQ.NASA. Diarsipkan dariasli tanggal 09-09-2010. Diakses tanggal 13-09-2010.;
    2. Britt, Robert Roy (04-02-2005)."Closest Flyby of Large Asteroid to be Naked-Eye Visible".Space.com (dalam bahasa bahasa Inggris). Diakses tanggal 25-04-2016.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
    3. "Provisional Designations".Minor Planet Center (dalam bahasa bahasa Inggris). 24-04-2016. Diakses tanggal 25-04-2016.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
    4. Dalam sebuah presentasi lisan ("HAD Meeting with DPS, Denver, October 2013 - Abstracts of Papers". Diarsipkan dariasli tanggal 2014-09-01. Diakses tanggal 14-10-2013.;), Clifford Cunningham mempresentasikan temuannya bahwa istilah itu ditemukan oleh Charles Burney, jr., putra teman Herschel, lihat"Local expert reveals who really coined the word 'asteroid'". South Florida Sun-Sentinel. 08-10-2013. Diarsipkan dariasli tanggal 2014-11-30. Diakses tanggal 10-10-2013.; Lihat pulaWall, Mike (10-01-2011)."Who Really Invented the Word 'Asteroid' for Space Rocks?". SPACE.com. Diakses tanggal 10-10-2013.
    5. Friedman, Louis D. (19-02-2013)."Vermin of the Sky: The Society's Long History with Asteroids".The Planetary Society (dalam bahasa bahasa Inggris). Diakses tanggal 25-04-2016.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
    6. Hale, George E. (1916). "Address at the semi-centennial of the Dearborn Observatory: Some Reflections on the Progress of Astrophysics".Popular Astronomy.24:550–558, at p 555.Bibcode:1916PA.....24..550H.
    7. Seares, Frederick H. (1930). "Address of the Retiring President of the Society in Awarding the Bruce Medal to Professor Max Wolf".Publ. Astr. Soc. Pacific.42:5–22, at p 10.Bibcode:1930PASP...42....5S.doi:10.1086/123986.
    8. Gould, B. A. (1852). "On the Symbolic Notation of the Asteroids".Astronomical Journal.2: 80.Bibcode:1852AJ......2...80G.doi:10.1086/100212.
    9. Hilton, James L. (17-09-2001)."When Did the Asteroids Become Minor Planets". Diarsipkan dariasli tanggal 06-11-2007. Diakses tanggal 26-03-2006.
    10. Encke, J. F. (1854). "Beobachtung der Bellona, nebst Nachrichten über die Bilker Sternwarte".Astronomische Nachrichten.38 (9): 143.Bibcode:1854AN.....38..143..doi:10.1002/asna.18540380907.
    11. Rümker, G. (1855). "Name und Zeichen des von Herrn R. Luther zu Bilk am 19. April entdeckten Planeten".Astronomische Nachrichten.40 (24): 373.doi:10.1002/asna.18550402405.
    12. Luther, R. (1856). "Schreiben des Herrn Dr. R. Luther, Directors der Sternwarte zu Bilk, an den Herausgeber".Astronomische Nachrichten.42 (7): 107.Bibcode:1855AN.....42..107L.doi:10.1002/asna.18550420705.
    13. "Minor Planet Names". Diakses tanggal2006-09-14.
    14. "Discovery Circumstances: Numbered Minor Planets (125001)-(130000)". Diakses tanggal2006-07-12.
    15. "New study reveals twice as many asteroids as previously believed". Diarsipkan dariasli tanggal 2023-03-06. Diakses tanggal2006-03-28.
    16. Krasinsky, G. A.; Pitjeva, E. V.; Vasilyev, M. V.; Yagudina, E. I. (2002). "Hidden Mass in the Asteroid Belt".Icarus.158 (1):98–105. Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
    17. Pitjeva, E. V. (2005). "High-Precision Ephemerides of Planets - EPM and Determination of Some Astronomical Constants".Solar System Research.39: 176.

    Lihat pula

    [sunting |sunting sumber]

    Pranala luar

    [sunting |sunting sumber]
    Planet
    Cincin
    Satelit alami
    Penjelajahan
    (Garis besar)
    Objek
    hipotetis
    Daftar
    Benda
    kecil
    Tata
    Surya
    Pembentukan
    dan
    evolusi
    Navigasiplanet minor
    Didahului oleh:
    '
    CeresDiikuti oleh:
    2 Pallas
    Internasional
    Nasional
    Lain-lain
    Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asteroid&oldid=27980906"
    Kategori:
    Kategori tersembunyi:

    [8]ページ先頭

    ©2009-2025 Movatter.jp