Asbut ataukabut asap (bahasa Inggris:smog; lakuran darismoke dan fog) adalah kasuspencemaran udara berat yang bisa terjadi berhari-hari hingga hitungan bulan yang bisa terjadi karena beberapa penyebab yaitu salah satunya pembakaran hutan.
Di bawah keadaancuaca yang menghalang sirkulasi udara, asbut bisa menutupi suatu kawasan dalam waktu yang lama, seperti kasus diLondon,Los Angeles,Athena,Beijing,Hong Kong atauRuhr Area dan terus menumpuk hingga berakibat membahayakan.
Perkataan "asbut" adalah singkatan dari "asap" dan "kabut", walaupun pada perkembangan selanjutnya asbut tidak harus memiliki salah satu komponen kabut atau asap. Asbut juga sering dikaitkan dengan pencemaran udara.
Istilah "smog" pertama kali dikemukakan oleh Dr. Henry Antoine Des Voeux pada tahun 1950 dalam karya ilmiahnya "Fog and Smoke", dalam pertemuan di Public Health Congress. Pada 26 Juli 2005, surat kabar London, Daily Graphic mengutip istilah ini “[H]e said it required no science to see that there was something produced in great cities which was not found in the country, and that was smoky fog, or what was known as ‘smog.’” (Dr Henry Antoine Des Voeux menyatakan bahwa sebenarnya tidak diperlukan pengetahuan ilmiah apapun untuk mendeteksi keberadaan sesuatu yang telah diproduksi di kota besar tetapi tidak ditemukan di perkampungan, yaitu "smoky fog" (kabut bersifat asap), atau disebut juga dengan smog (asbut).). Hari berikutnya surat kabar tersebut kembali memberitakan “Dr. Des Voeux did a public service in coining a new word for the London fog” (Dr. Des Voeux menjalankan tugas pelayanan masyarakatnya dengan memperkenalkan istilah baru, asbut).
Terdapat dua jenis utama asbut.Asbut fotokimia, seperti kasus di Los Angeles, danasbut Industri seperti di London.
Penyebab utama dari asbut fotokimia adalah polutan nitrogen oksida dan hidrokarbon. Nitrogen oksida berasal dari kendaraan bermotor sedangkan Hidrokarbon berasal dari berbagai sumber. Kedua zat pencemaran tersebut mengalami reaksi fotokimia membentuk ozone
Merupakan asbut yang terjadi di London setelah terjadinya revolusi industri yang menghasilkan pencemaran besar-besaran dari pembakaran batu bara. Pembakaran ini menghasilkan campuran asap dan sulfur dioksida.
Gunung berapi yang juga menyebabkan berlimpahnyasulfur dioksida di udara, menghasilkan asbut gunung berapi, atauvog (vulcanic smog, asbut vulkanis).
|
---|
Umum | |
---|
Perpustakaan nasional | |
---|
Lain-lain | |
---|