Movatterモバイル変換


[0]ホーム

URL:


Lompat ke isi
WikipediaEnsiklopedia Bebas
Pencarian

Akuaponik

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pertanian
Umum
Sejarah
Tipe
Sistem akuaponik komersial. Pompa listrik mengalirkan air yang mengandung kotoran ikan yang akan menjadi sumber nutrisi bagi tanaman. Air lalu disaring dan dikembalikan ke kolam ikan di bawahnya

Akuaponik ataumina tani adalah sistempertanian berkelanjutan yang mengkombinasikanakuakultur danhidroponik dalam lingkungan yang bersifatsimbiotik. Dalam akuakultur yang normal,ekskresi dari hewan yang dipelihara akan terakumulasi di air dan meningkatkan toksisitas air jika tidak dibuang. Dalam akuaponik, ekskresi hewan diberikan kepada tanaman agar dipecah menjadinitrat dannitrit melaluiproses alami, dan dimanfaatkan oleh tanaman sebagai nutrisi. Air kemudian bersirkulasi kembali ke sistem akuakultur.

Karena sistem hidroponik dan akuakultur sangat beragam bentuknya maka sistem akuaponik pun menjadi sangat beragam dalam hal ukuran, kerumitan, tipe makhluk hidup yang ditumbuhkan, dan sebagainya.[1]

Sejarah

[sunting |sunting sumber]

PeradabanAztec telah memiliki sistem pertanianchinampa yang dapat dikategrikan sebagai bentuk awal akuaponik.[2][3] Tanaman ditumbuhkan di atas pulau buatan di danau dangkal dan material organik dan limbah perkotaan dijadikan media tanam.[2][4] Sistem ini telah ada di berbagai negaratimur jauh dan ikan yang dibudidayakan beragam mulai dariMisgurnus anguillicaudatus,[5]Monopterus albus, danikan mas[6] jugasiput kolam.[7][8]

Komponen

[sunting |sunting sumber]

Akuaponik terdiri dari dua komponen penting, yaitu bagianhidroponik di mana tanaman tumbuh, dan bagianakuakultur di mana ikan dipelihara.[9][10] Sedimen dari sistem akuatik seperti kotoran ikan dan pakan yang tidak dimakan dapat terakumulasi pada sistem pemeliharaan ikan yang tertutup dan tanpa sirkulasi. Sedime ini dapat menjadi racun bagi ikan pada konsentrasi tinggi, namun bernutrisi bagi tumbuhan.[9] Selain dua sistem utama di atas, akuaponik dapat memiliki sistem tambahan sepertibiofilter yang menjadi tempat bagibakterinitrifikasi untuk mengubahamonia dari kotoran ikan menjadinitrat yang dapat digunakan oleh tumbuhan, dan aerator yang mengirimkan udara ke air agarakar tumbuhan dapat bernafas.[9]

Hidroponik

[sunting |sunting sumber]
Artikel utama:Hidroponik

Tanaman ditumbuhkan di sistem hidroponik dengan akar mereka terendam dalam larutan penuh nutrisi. Hal ini membuat tanaman mampu menyerap senyawa nitrogen yang dapat bersifat racun bagi ikan, sehingga akar berfungsi sebagai penyaring. Setelah air selesai melalui sistem hidroponik, air dibersihkan dai diaerasi sebelum kembali ke sistem akuakultur. Kemudian siklus berlanjut.

Beberapa sistem untuk hidroponik dapat digunakan dalam akuaponik sepertikultur air dalam dannutrient film technique.[11] Sistemaeroponik tidak dianjurkan karena sedimen dari sistem akuakultur dapat menyumbatsprinkler.

Sebagian besarsayuran daun dapat tumbuh dengan baik pada sistem hidroponik dalam akuaponik, namun yang telah terbukti menguntungkan adalahkol china,selada,selasih,mawar,tomat,okra,blewah, danpaprika.[10] Karena tanaman pada fase pertumbuhan memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda, fase pemanenan dapat dilakukan bersamaan dengan penanaman benih atau bibit. Hal ini dilakukan untuk menjaga penyerapan nutrisi yang stabil sepanjang waktu.[12]

Akuakultur

[sunting |sunting sumber]
Artikel utama:Akuakultur

Ikan air tawar adalah yang paling umum dipelihara di dalam akuaponik, meski hewan air tawar lain seperti udang galah air tawar (crayfish) juga bisa dipelihara.[13] Ikantilapia adalah yang paling populer, bersama ikan lele, belut, ikan mas, dan kod.[10]

Galeri

[sunting |sunting sumber]
  • Sebuah sistem akuaponik portabel kecil
    Sebuah sistem akuaponik portabel kecil
  • Produksi sayuran menggunakan metode akuaponik di Bangladesh Agricultural University
    Produksi sayuran menggunakan metode akuaponik diBangladesh Agricultural University
  • Sistem akuaponik air dalam di mana tanaman ditumbuhkan langsung di atas air dari kolam ikan
    Sistem akuaponik air dalam di mana tanaman ditumbuhkan langsung di atas air dari kolam ikan
  • Akuaponik dengan sistem nutrient film technique
    Akuaponik dengan sistemnutrient film technique
  • Air yang disirkulasikan dari tanaman ke tangki ikan lele
    Air yang disirkulasikan dari tanaman ke tangkiikan lele

Lihat pula

[sunting |sunting sumber]

Referensi

[sunting |sunting sumber]
  1. ^Rakocy, James E.; Bailey, Donald S.; Shultz, R. Charlie; Thoman, Eric S."Update on Tilapia and Vegetable Production in the UVI Aquaponic System"(PDF).University of the Virgin Islands Agricultural Experiment Station. Diakses tanggal11 March 2013. 
  2. ^abBoutwelluc, Juanita (December 15, 2007)."Aztecs' aquaponics revamped".Napa Valley Register. Diakses tanggalApril 24, 2013. 
  3. ^Rogosa, Eli."How does aquaponics work?". Diakses tanggalApril 24, 2013. 
  4. ^Crossley, Phil L. (2004)."Sub-irrigation in wetland agriculture"(PDF).Agriculture and Human Values.21 (2/3): 191–205.doi:10.1023/B:AHUM.0000029395.84972.5e. Diakses tanggalApril 24, 2013. 
  5. ^Tomita-Yokotani, K. (2009). "Space agriculture for habitation on mars and sustainable civilization on earth".Recent Advances in Space Technologies: 68–69. Parameter|coauthors= yang tidak diketahui mengabaikan (|author= yang disarankan) (bantuan)
  6. ^"Carassius carassius".Food and Agriculture Organization of the United Nations. Fisheries and Aquaculture Department. Diakses tanggalApril 24, 2013. 
  7. ^McMurtry, M. R. (1988)."Aqua-Vegeculture Systems".International Ag-Sieve.1 (3). Diakses tanggalApril 24, 2013. Parameter|coauthors= yang tidak diketahui mengabaikan (|author= yang disarankan) (bantuan)
  8. ^Bocek, Alex."Introduction to Fish Culture in Rice Paddies".Water Harvesting and Aquaculture for Rural Development. International Center for Aquaculture and Aquatic Environments.Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-03-17. Diakses tanggalApril 24, 2013. 
  9. ^abcRakocy, James E.; Masser, Michael P.; Losordo, Thomas M. (November 2006)."Recirculating aquaculture tank production systems: Aquaponics — integrating fish and plant culture"(PDF) (454). Southern Regional Aquaculture Center. Diakses tanggalApril 24, 2013 
  10. ^abcDiver, Steve (2006)."Aquaponics — integration of hydroponics with aquaculture"(PDF).ATTRA - National Sustainable Agriculture Information Service. National Center for Appropriate Technology. Diakses tanggalApril 24, 2013. 
  11. ^Lennard, Wilson A.; Leonard, Brian V. (2006). "A Comparison of Three Different Hydroponic Sub-systems (gravel bed, floating and nutrient film technique) in an Aquaponic Test System".Aquaculture International.14 (6): 539–550.doi:10.1007/s10499-006-9053-2. 
  12. ^Rakocy, James E.; Shultz, R. Charlie; Bailey, Donald S.; Thoman, Eric S. (2004). M.A. Nichols, ed."Aquaponic production of tilapia and basil: Comparing a batch and staggered cropping system"(PDF).Acta Horticulturae. International Society for Horticultural Science (648). Diarsipkan dariversi asli(PDF) tanggal 2013-06-12. Diakses tanggalApril 24, 2013. 
  13. ^Backyard Aquaponics."Importance of Fish". Diakses tanggalApril 24, 2013. 

Pranala luar

[sunting |sunting sumber]
Wikiversity memiliki bahan belajar tentangBasic aquaponics system (DIY)
Wikimedia Commons memiliki media mengenaiAquaponics.
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Akuaponik&oldid=23216318"
Kategori:
Kategori tersembunyi:

[8]ページ先頭

©2009-2025 Movatter.jp