Affluenza, sebuahportmanteau dari kataaffluence daninfluenza, adalah sebuah istilah yang dipakai oleh para kritikuskonsumerisme. Kata tersebut mula-mula dipakai pada tahun 1954[1] namun meraih sendi-sendi konsepnya dalam sebuah dokumenterPBS tahun 1997 bernama sama[2] dan buku pada masa berikutnya,Affluenza: The All-Consuming Epidemic (2001, direvisi pada tahun 2005, 2014). Karya-karya tersebut mengartikan affluenza sebagai "sebuahpenularan keadaan perubahan sosial dari pemborosan,utang,anksietas, danpembuang-buangan yang diakibatkan dari pemakaian berlebihan".[3] Istilah "affluenza" juga dipakai untuk merujuk kepada ketidakmampuan pengertian dampak suatu tindakan karena hak keuangan, terutama dalam kasusEthan Couch.[4]