Dari kiri ke kanan,persegi,kubus, danteserak. Persegi dikelilingi oleh garis 1 dimensi, kubus oleh bidang 2 dimensi, dan teserak oleh volum 3 dimensi.Proyeksi kubus terjadi karena ditampilkan pada layar dua dimensi. Hal yang sama berlaku pada teserak, yang hanya bisa dilihat sebagai proyeksi bahkan dalam ruang tiga dimensi.Diagram yang memperlihatkan empat dimensi ruang pertama.
Dalamfisika danmatematika,dimensi ataumatra dari suaturuang atauobjek secara informal diartikan sebagai jumlah minimalkoordinat yang dibutuhkan untuk menentukantitik-titik yang ada di dalamnya.[1][2] Jadi, sebuahgaris memiliki dimensi karena hanya satu koordinat yang dibutuhkan untuk menentukan suatu titik di permukaannya (misalnya titik di garis angka 5).Permukaan sepertibidang atau permukaan suatutabung atausfer memiliki dimensi keduanya karena dibutuhkan dua koordinat untuk menentukan titik pada permukaannya (misalnya untuk menentukan titik di permukaan dibutuhkanlintang danbujurnya). Bagian dalamkubus, tabung atau sfer bersifat tiga dimensi karena dibutuhkan tiga koordinat untuk menentukan suatu titik di dalam ruangnya.
Dalam istilah fisika,dimensi merujuk padastruktur konstituen dari semua ruang (volum) dan posisinya dalam waktu (dipersepsikan sebagai dimensi skalar di sepanjang sumbut), serta cakupan spasial objek-objek di dalamnya – struktur yang memiliki korelasi dengan konseppartikel dan medan yang berinteraksi sesuai relativitasmassa dan pada dasarnya bersifat matematis. Sumbu ini atau sumbu lainnya dapat diarahkan untuk mengidentifikasi suatu titik atau struktur dalam tanggapan dan hubungannya terhadap objek lain.
Konsep dimensi tidak dibatasi hingga benda fisik saja. Ruang berdimensi tinggi sering muncul dalam matematika dan ilmu pengetahuan atas berbagai alasan, terutama dalam bentukruang konfigurasi sebagaimanamekanika Lagrange atauHamilton; keduanya adalah ruang abstrak dan terbebas dari ruang fisik yang di tempati manusia.
Suatu koordinat ruang vektor dalam 0-Dimensional disebut sebagai sebuah titik (tidak ada sisi), dalam 1-Dimensional disebut sebagai garis (panjang), dalam 2-Dimensional disebut sebagai luas (lebar), dalam 3-Dimensional disebut sebagai ukuran (tinggi), dan 4-Dimensional disebut sebagai periode (waktu).
Dalam gambaran-nya bisa seperti ini:
0-Dimensional = Diam (titik)
1-Dimensional = Depan dan Belakang (garis)
2-Dimensional = Kiri dan Kanan (luas)
3-Dimensional = Atas dan Bawah (ukuran)
4-Dimensional = Melihat titik-titik waktu (periode)